10 Tweets Yang Menangkap Seperti Depresi Seperti
Daftar Isi:
- Merasa terjebak
- Percikan harapan
- Shawntel Bethea adalah seorang penulis dan penganjur pasien yang hidup dengan ulseratif kolitis, dermatitis atopik, anemia, kegelisahan, dan depresi. Dia meluncurkan
- Chronically Strong
- untuk mendidik, menginspirasi, dan memberdayakan orang lain yang hidup dengan kondisi kronis agar lebih dari sekedar pasien - juga menjadi mitra kesehatan mereka sendiri
Artikel ini dibuat dalam kemitraan dengan sponsor kami. Konten itu objektif, akurat secara medis, dan mematuhi standar dan kebijakan editorial Healthline. blues
Anjing hitam itu.
Melancholia
Yang lesu.
Ada banyak istilah dan metafora yang digunakan untuk membicarakan berbagai jenis depresi, namun sulit untuk mengartikulasikan kelainan yang dapat menghabiskan hidup Anda dan mempengaruhi cara Anda memikirkan, merasakan, dan menangani hari yang paling dasar sekalipun- tugas hari ini
Jika Anda hidup dengan depresi, penting untuk mengetahui bahwa Anda tidak sendiri - sekitar 16 juta orang di Amerika Serikat terkena depresi. Dan sekarang lebih dari sebelumnya, orang berbicara untuk membangun kesadaran, stigma tempur, dan menemukan dukungan.
Ribuan orang membawa ke Twitter dan platform sosial lainnya setiap hari untuk mengungkapkan pemikiran dan perasaan mereka tentang bagaimana rasanya hidup dengan kondisi yang menakutkan seperti menggunakan hashtag #DepressionFeelsLike, #WhatYouDontSee, dan #Stop theStigma, antara lain.Inilah yang mereka katakan.
Bicara Nyata
Menempatkan wajah pemberani
Merasa terjebak
Mencoba untuk "tidur nyenyak"Percikan harapan
Shawntel Bethea adalah seorang penulis dan penganjur pasien yang hidup dengan ulseratif kolitis, dermatitis atopik, anemia, kegelisahan, dan depresi. Dia meluncurkan
Chronically Strong
untuk mendidik, menginspirasi, dan memberdayakan orang lain yang hidup dengan kondisi kronis agar lebih dari sekedar pasien - juga menjadi mitra kesehatan mereka sendiri
. Anda dapat menemukan Shawntel di Twitter, Instagram, dan Facebook. Konten ini mewakili pendapat penulis dan tidak mencerminkan pendapat Teva Pharmaceuticals. Demikian pula, Teva Pharmaceuticals tidak mempengaruhi atau mendukung produk atau konten yang terkait dengan situs pribadi penulis atau jaringan media sosial, atau Healthline Media. Individu yang telah menulis konten ini telah dibayar oleh Healthline, atas nama Teva, atas kontribusinya. Semua konten sangat informatif dan tidak boleh dianggap sebagai saran medis.